Kodim 0706/Temanggung Sinergi dengan Bulog dan Dinas Pertanian Gelar Sosialisasi Penyerapan Gabah Petani

    Kodim 0706/Temanggung Sinergi dengan Bulog dan Dinas Pertanian Gelar Sosialisasi Penyerapan Gabah Petani
    TEMANGGUNG – Untuk meningkatkan kesejahteraan petani serta menjaga stabilitas pasokan dan harga beras di Kabupaten Temanggung, Kodim 0706/Temanggung bekerja sama dengan Bulog dan Dinas Pertanian menggelar Sosialisasi Penyerapan Gabah dan Beras Petani. Kegiatan ini berlangsung di Aula Sarwo Guno Makodim 0706/Temanggung pada Senin (17/02/2025).


    Sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan agar petani dan para Babinsa memahami ketentuan yang ada, serta mengetahui bagaimana harga pembelian pemerintah (HPP) gabah yang lebih tinggi dapat melindungi petani dan mendorong semangat mereka untuk terus berproduksi.

    Komandan Kodim 0706/Temanggung, Letkol Inf Sriyono, S.I.P., dalam sambutannya menegaskan bahwa, di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto, TNI diberi amanat untuk membantu penyerapan gabah petani. Kerja sama ini dilakukan dengan Kementerian Pertanian untuk mendukung ketahanan pangan nasional, khususnya di Kabupaten Temanggung.

    "Bapak Presiden RI mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang telah mendukung program pemerintah, baik dalam program makan bergizi maupun ketahanan pangan, " ujar Dandim. Ia juga berharap agar Babinsa segera turun ke lapangan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai harga pembelian gabah yang telah disepakati.

    Dalam kesempatan ini, Bulog menggandeng TNI dan Dinas Pertanian untuk turut serta dalam sosialisasi pengadaan gabah dan beras. Kepala Cabang Divisi Regional Magelang, Ikhsan, mengucapkan terima kasih kepada para Babinsa Kodim Temanggung yang telah hadir. Menurutnya, sinergitas antara TNI dan Bulog sangat penting untuk mendukung ketahanan pangan. Salah satunya adalah dengan memberikan informasi mengenai titik-titik panen yang ada di wilayah.

    "Untuk pembelian gabah kering panen (GKP) dari petani yang sudah di karung dan dapat diakses kendaraan roda empat, kami siap membeli dengan harga Rp 6.500 per kilogram dan beras dengan harga Rp 12.000 per kilogram di pintu Bulog, " jelas Ikhsan. Ia berharap program ini dapat membantu petani agar mendapatkan harga yang sesuai dengan hasil panennya.

    Bulog berkomitmen untuk menyerap sebanyak mungkin hasil pertanian petani guna memastikan pasokan beras tetap stabil dan harga tetap terkendali. Ia juga mengingatkan pentingnya pemahaman petani tentang standar kualitas yang diterima oleh Bulog.

    “Kami berharap Babinsa dapat membantu memberikan edukasi kepada petani mengenai standarisasi hasil pertanian yang bisa diterima Bulog, sehingga harga jualnya lebih menguntungkan dibandingkan jika dijual ke tengkulak, ” ujar Ikhsan.


    Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian, Eka, juga menyampaikan bahwa harga GKP yang dihargai Rp 6.500 per kilogram akan memberikan harga yang layak bagi petani. Ia mengimbau para Babinsa untuk menginformasikan kepada petani bahwa Bulog siap membeli hasil panen beras dengan harga yang menguntungkan.

    “Dengan adanya pembelian GKP langsung dari petani, kami berharap dapat mendukung program ketahanan pangan yang sedang digalakkan pemerintah. Kami akan terus bekerja sama dengan TNI, Bulog, dan petani untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di wilayah ini, ” ujar Eka.

    Sosialisasi ini diharapkan dapat memberi pemahaman yang lebih baik kepada petani tentang peluang dan mekanisme penyerapan gabah, serta mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemerintah.
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Kodim 0706/Temanggung Gelar Upacara 17-an...

    Artikel Berikutnya

    Rapat Anggota Tahunan ke-56 Primkop Kartika...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Hendri Kampai: Indonesia Sehat Jangan Sekedar ‘Jargon’
    Hendri Kampai: Jangan 'Omon-omon', Sebagai Negara 'Non Block' Indonesia Tidak Mungkin Terlibat Perang Dunia Ketiga
    Manunggal Dengan Rakyat, Satgas TMMD 123 Kodim 1510/Sula Lanjutkan Sasaran Pembangunan Talud Sepanjang 200 meter

    Ikuti Kami